Windflowerr
Originally written in English. Translated by FauzanHafid.
Cerita ini akan aku sajikan kepadamu bukan sebagai cerita romansa yang penuh suka cita atau kisah pertemanan yang kuat dimana orang-orang tidak pernah berpaling sampai 100 surat. Ini kisahku, kisah tentang memahami diriku dan menerima diriku sendiri.
Ini telah terasa sepi untuk beberapa bulan saat aku menggunakan Slowly. Aku telah membuat beberapa koneksi yang bagus. Ketika aku menggunduh aplikasi ini, tujuanku untuk mencari teman jiwaku. Beberapa hari itu aku hanya dapat membayangkan bahwa bagaimana jika aku tanpa seorang kekasih seperti orang-orang punya. Aku terbiasa menangis, aku terbiasa mempermasalahkan penampilanku, dan aku sungguh mempunyai sedikit kepercayaan diri. Aku seorang introvert, jadi memilih aplikasi ini adalah pilihan yang tepat.
Tapi setelah beberapa pekan, ketika aku sangat mendalam menulis surat dan menerima surat dari orang yang berbeda, aku sadar bahwa sesuatu telah merubahku. Aku terbiasa menulis kepada mereka tentang kesukaanku, hobiku, makanan yang kusuka, warna yang membuatku memesona dan banyak lagi. Aku hanya menulis untuk mereka karena itu semua selalu muncul di pikirkan, tapi aku tidak pernah memberi mereka sebuah prioritas. Melalui itu semua yang kusuka, aku mendapatkan mereka dengan suka duka. Tetapi menulis kata-kata itu, secara terus-menerus membuatku berkatas ya! Aku akui suka memakan es krim ya! Aku suka warna biru toska dan ya! Aku akui juga baik dalam coret-mencoret. Ternyata aku mulai menikmati hal-hal seperti itu, dan setiap kali aku lakukan hal yang kusukai, aku merasa lebih baik. Akhirnya, aku menemukan kebahagiaanku dalam hal-hal kecil seperti itu.
Sesuatu hanyalah perkataan sampai hari esok, hari ini sesuatu itu ku lakukan dengan nyata, dan aku menikmatinnya. Aku paham kita telah seluruhnya selesai dalam jalur sendiri kita. Kita hanya perlu menerima diri kita, dan kita harus memprioritaskan hal yang membuat kita bahagia.
Aku tidak pernah berpikir, menulis surat dan menerima surat yang keren dapat membuat lebih kuat itu tidak hanya membuatku lebih kuat, tetapi membuatku percaya terhadap diri sendiri lagi, walau, aku tidak punya teman jiwa atau teman dekat. Tapi Sekarang aku pikir aku melakukan secara baik di jalanku sendiri, dan aku akan menerima orang baru secara ringan hati dalam hidupku tanpa menghawatirkan tentang apapun.
Aku ingin mengucapkan banyak terima kasih kepada pembuat Slowly dan tim Slowly!
Aku ingin berterima kasih kepada orang-orang itu yang tetap mengirimiku surat meskipun mereka sedang sibuk. Surat yang mereka tulis bekerja seperti mantra sihir. Aku ingin membuat lebih banyak interaksi yang indah, dan pastinnya aku ingin tetap menulis surat.
Teruntuk pengguna (fellow) Slowly ku, aku ingin kamu ceritakan kepadaku tentang semua waktu. Kamu akan mendapatkan semuannya di waktu yang tepat. Kita berjalan di bumi yang sama dan meminum air yang sama, tapi waktu kita berbeda. Jadi, tahan (tight) dan teruslah melangkah!