Cerita Slowly
🇲🇰 Makedonia Utara
Kami merasa seperti kami sedang berada diruang yang sama, meskipun sebenarnya kami terpisah hampir seribu kilometer ...
Baca lebih lanjut🇳🇮 Nikaragua
Saya bertemu SLOWLY hanya karena rasa ingin tahu ketika saya sedang mencari aplikasi lain untuk berlatih bahasa, tetapi yang saya temukan adalah sesuatu yang berbeda...
Baca lebih lanjut🇧🇴 Bolivia
Mengenaskan, aku berhenti merespon suratnya, tanpa mengawali dengan salam perpisahan dengan sebuah janji untuk kembali dan menujukan diriku yang lebih baik.
Baca lebih lanjut🇺🇸 Amerika Serikat
Saya akan mencoba untuk tidak terburu-buru kali ini, meluangkan waktu untuk diri saya sendiri.
Baca lebih lanjut🇹🇷 Turkey
It's great to know that I have a friend on the other side of the world.
Baca lebih lanjut🇮🇳 India
Ini kisahku, kisah tentang memahami diriku dan menerima diriku sendiri.
Baca lebih lanjut🇷🇺 Russia
Letters are written with soul, because people want to communicate with you, and not only about everyday matters.
Baca lebih lanjut🇨🇦 Canada
Watching your pen pal come to life, and materialize into the friend you’ve learned so much about, is the most sentimental and surreal feeling ever.
Baca lebih lanjut🇲🇾 Malaysia
Kenyataannya adalah: kita membutuhkan seseorang untuk diajak bicara. Dengan itu, kita bisa menjadi versi sebenarnya dari diri kita sendiri.
Baca lebih lanjut🇿🇲 Zambia
Deep down, I think everyone longs to find out what's beyond the confines of their own culture—the huge world at large.
Baca lebih lanjut🇺🇸 Amerika Serikat
Aku tak lagi takut akan ditolak oleh orang-orang karena aku tahu akan ada seseorang yang menerimaku apa adanya, tidak peduli betapa buruknya kekurangan dan ketidaksempurnaanku.
Baca lebih lanjut