Originally written in English. Translated by HasanHanif.
Teruntuk pembaca,
Saat fajar ketika terlalu berkabut, Anda hanya bisa melihat hal-hal yang lebih dekat dengan Anda, yang lainnya ada di balik tirai.
Kemudian cahaya datang perlahan, kabut terangkat sedikit demi sedikit dan bidang pandang Anda meluas.
Mengenal orang asing memang seperti itu. Pada awalnya, Anda tidak tahu apa-apa dan Slowly seiring berjalannya waktu, Anda mengenal mereka.
Terkadang Anda menyukai apa yang Anda baca, terkadang tidak, tetapi setiap interaksi memperluas cakrawala pikiran Anda.
Bahkan jika berkabut lagi, Anda sekarang tahu apa yang ada di luar sana.
Jadi, meskipun mereka tidak berhubungan, kata-kata mereka, pengalaman mereka, ajaran mereka, saran mereka, pemikiran mereka tetap bersama saya.
Saat itu bulan Januari 2019, setelah mencoba banyak aplikasi, tiba-tiba saya menemukan Slowly. Fitur-fiturnya sempurna untuk seorang introvert seperti saya, seperti yang saya harapkan.
Saya beruntung mengenal begitu banyak pikiran menakjubkan sejak saat itu. Beberapa dari mereka mengubah cara saya melihat hal-hal tertentu, beberapa menginspirasi saya untuk mempelajari hal-hal baru. Saya mengetahui kisah mereka, penderitaan mereka, pencapaian mereka, kabar buruk mereka, kabar baik mereka dan sebagainya.
Di antara ribuan huruf, hanya ada beberapa kata yang tidak pernah bisa Anda lupakan seperti ‘kasundi’, menjadi ‘misal’: seperti ‘darah yang nakal’ saat ‘pengembara tersesat’ di laut dan menunggu ‘siang hari’ untuk yang ke-25 kalinya. ‘Seekor burung hantu terlihat’ ‘sinis’. Salju bersih dan ‘damai’ nama saya tertulis di atasnya saat pencarian ‘excalibur’ sedang berlangsung.
Mereka semua pergi kecuali satu yang menggunakan nama asli mereka sebagai nama pena, tidak. Jadi, di dunia pesan instan, bahkan setelah tiga tahun, kami masih menggunakan Slowly, kami masih tidak mengenal satu sama lain dari wajah kami tetapi mengenal dari kata-kata dan ekspresi kami.
Terakhir, saya senang bertemu dengan ‘the aura of snow’ dari Italia, ‘M’ dan ‘poet’ dari negara saya. Anda membuktikan bahwa dua gadis bisa berteman di Slowly juga.
Saya berharap Anda semua baik.
Hati-hati,
Kuyasa.
