fbpx

Cerita-cerita Slowly

Persahabatan yang Hanya Bisa Ditemukan di Slowly

Hampir sepanjang hidupku, aku merasa terisolasi. Aku merasa terasing dari teman-temanku di sekolah dan aku bahkan merasa terasing dari keluargaku.

My friends and teachers call me an alien, because I like to do some crazy and weird things in school.

They listen to me vent, they reassure me and I know that eventually everything will be okay.

When my father was diagnosed with terminal cancer two years ago, it was my Slowly family who helped me through.

The best thing she ever told me is that she is looking forward to the day when we could exchange a letter in Korean :)

Ketika saya mulai berinteraksi dengan orang lagi, saya menyadari bahwa saya bisa melakukan percakapan yang lebih baik, dan terhubung dengan orang-orang pada tingkat yang lebih dalam.

Mungkin tidak semua orang tertarik mengenai pembahasan ini. Tapi jika dibandingkan dengan perpesanan instan, menulis disini dapat memulihkan jiwaku. Saya merasa diterima dengan baik untuk berbicara.

Slowly is the best place for shy and talkative people for building friendships. Slowly also allows me to learn other foreign languages...

Because of the restrictions and the DONTs my parents have set for me, I grew up to always desire friendship and love from others.

The first letter Iโ€™d ever sent was the very first letter she had ever read. Coincidental?

Percakapan bermakna seputar topik apa pun pasti dapat mengarah pada pertumbuhan pribadi dan pengembangan karakter...

Kisah saya melalui Slowly bukanlah kisah cinta, setidaknya tidak dengan cara konvensional. Ini lebih merupakan cerita tentang penemuan diri.


SLOWLY

Mulai terhubung dengan dunia sekarang!

4.7   8M+
ยฉ 2025 Slowly Communications Ltd.    
Ketentuan Layanan     Kebijakan Privasi     Cookies